ASSALAMU'ALAIKUM WAROHMATULLAHI WABAROKATUH

Selasa, 30 November 2010

Ketika degup ini merajamku

Esok atau dalam waktu dekat engkau akan segera mengerti , mengapa degup ini selalu ada ?

Tak kulihat malam seperti kemarin

Saat engkau dan aku , bercerita dalam satu bab ke bab yang lain

Tak ada canda atau tawa yang ingin segera pergi dari kita,


Saat itu .

Kau adukan aku lewat tatapan lilin yang diubun2nya digaungi resapan api

Cahaya ini untuk siapa “tanyamu pelan “


Cahaya ini hanya untuk hati yang diselimuti rasa gelisah “ jawabku “


Pernah kau tiadakan aku dalam pandanganmu, ketika mereka berjalan dengan telapak lelah sedangakan aku berlari dengan telapak penuh amarah ,

Menuju rumah,

Ketika hendak dijamah , alienasi dalam diri

Untuk siapa semua hasrat itu ?


Sambil kupandangi engkau, lalu kukatakan engkaulah akhir dari perjalananku,,,

Engkaulah titik yang hendak kutuju , ketika tanda baca tak kukenali lagi...

1 komentar: