Pernah kutiadakan jalan setapak itu dalam sedikit gerimis yang menghanyutkan jejak kecilku….
Entah…..sudah lelahkah aku berjalan atau masih mampukah aku ayunkan tiap jengkal langkah yang mengikuti takdir ini, semua tidak akan pernah kuhiraukan jika saja engkau lari dalam wujud mendung yang menjadi gerimis….lalu disusul hujan kemudian terang.
berlalu cerita itu oleh secarik kertas yang mereka anggap lusuh tetapi bagiku itu sempurna….
Ya sempurna,….bahkan aku tidak mengucapkan itu hanya sekali , mungkin beribu-ribu kali jika engkau sanggup memikirkan tentangku
Jika saja , hanya lewat mimpi aku bisa membunuh rasa rindu yang berarak didadaku ,aku tak perlu mengingat engkau hadir dalam kehidupanku.sebab aku tidak pernah lupa jalan pulang…
Tetapi semua itu mustahil ….dan aku tak pernah ingin membunuh rasa itu, meskipun aku mempunyai beribu mimpi .
indah...
BalasHapusterlalu indah untuk di hayati.
Kamu mampu..Ayo,kamu bisa! (Yach,jadi kayak iklan)
BalasHapusdaku akan mengarungi lautan kata yang indah ini..sukses ya mas
BalasHapus@ surinit : syukur deh klo gtu .....
BalasHapusmksih banyak ya..
@ ajeng : ya mudah2an ...do'ain ja
@ putra sigit : ya..ya...sukses juga ya bwt km
Ass..yah jangan sampe lupa mas jalan pulang..repo nyariin nya.puisi yang keren..bahasa yang paradigma..bravo..
BalasHapus@Haniseh : wa'alaikumsalam ...
BalasHapusklo yang nyariin km gak pa2,hehe
thanks ya...